PT Fin Komodo Teknologi

10 Reason Why Fin Komodo Dangerously Good Off Road Car in The World

0 komentar


Realwonderoftheworld.com – FIN Komodo is a cruiser kind of an off-road vehicle which is very speedy and advanced to be used as the ‘explorer’ ride. Its weight is ideal that it only needs a relatively low power, hence the fuel consumption is used effectively. Fin Komodo launched on May 2009, In Pameran Produksi Indonesia (PPI-2009) in Ji-Expo Jakarta. Fin Komodo currently still service limited in Indonesia, hopefully in 2014 will go International.

Here are 10 Reason Why Fin Komodo Dangerously Good Off Road Car in The World:
  1. Ligth weigth car
  2. Small Engine with high performance
  3. High Stability
  4. Not Easy to Roll-up, even 45 degree bank angle
  5. Comfort, even in the offroad area
  6. Easy to maintenance
  7. Easy to drive
  8. Low Center of Gravity
  9. “Best Buy” Price
  10. As the Pioneer of Indonesian Design, Build, and Principal
Happy Green Travels!
Follow us on Twitter @TheRealWonderID & Like us on Facebook

Source:  http://realwonderoftheworld.com/10-reason-why-fin-komodo-dangerously-good-off-road-car-in-the-world/

Pulau Komodo adalah sebuah pulau yang terletak di Kepulauan Nusa Tenggara. Pulau Komodo dikenal sebagai habitat asli hewan komodo. Pulau ini juga merupakan kawasan Taman Nasional Komodo yang dikelola oleh Pemerintah Pusat. Pulau Komodo berada di sebelah timur Pulau Sumbawa, yang dipisahkan oleh Selat Sape.

Secara administratif, pulau ini termasuk wilayah Kecamatan Komoda, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Pulau Komodo merupakan ujung paling barat Provinsi Nusa Tenggara Timur, berbatasan dengan Provinsi Nusa Tenggara Barat.


Di Pulau Komodo, hewan komodo hidup dan berkembang biak dengan baik. Hingga Agustus 2009, di pulau ini terdapat sekitar 1300 ekor komodo. Ditambah dengan pulau lain, seperti Pulau Rinca dan dan Gili Motang, jumlah mereka keseluruhan mencapai sekitar 2500 ekor. Ada pula sekitar 100 ekor komodo di Cagar Alam Wae Wuul di daratan Pulau Flores tapi tidak termasuk wilayah Taman Nasional Komodo.


Selain komodo, pulau ini juga menyimpan eksotisme flora yang beragam Kayu Sepang yang oleh warga sekitar digunakan sebagi obat dan bahan pewarna pakaian, pohon nitak ini atau sterculia oblongata di yakini berguna sebagai obat dan bijinya gurih dan enak seperti kacang polong.


Pada tahun 1910 orang Belanda menamai pulau di sisi selatan Provinsi Nusa Tenggara Timur ini dengan julukan Pulau Komodo. Cerita ini berawal dari Letnan Steyn Van Hens Broek yang mencoba membuktikan laporan pasukan Belanda tentang adanya hewan besar menyerupai naga di pulau tersebut. Steyn lantas membunuh seekor komodo tersebut dan membawa dokumentasinya ke Museum and Botanical Garden di Bogor untuk diteliti.

Tahun 2009, Taman Nasional Komodo dinobatkan menjadi finalis "New Seven Wonders of Nature" yang baru diumumkan pada tahun 2010 melalui voting secara online di www.N7W.com.
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : PT Fin Komodo Teknologi | Creating Website | Dewa Yuniardi | Mas Templatea | Pusat Promosi
Copyright © 2008. Fin Komodo Offroad - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Modify by CaraGampang.Com
Proudly powered by Blogger